Dari sekian banyak robot trading yang beredar di Internet jika dilihat dari cara kerjanya sebenarnya hanya dibedakan menjadi beberapa jenis yaitu :
Robot Trading Standart
Yaitu robot trading yang cara kerjanya berdasarkan mekanisme standart dimana setiap posisi selalu dilengkapi dengan stoploss, takeprofit dan trailingstop. Robot Trading yang bekerja dengan cara ini mengandalkan ketajaman analisa atau signal yang terprogram sebagai penentu entry market, ini merupakan tingkatan ilmu trading tertinggi dari semua jenis ilmu trading, tidak ada ilmu trading yang lebih tinggi dari ilmu ini. Jika ada seseorang yang mampu menciptakan robot trading dengan mekanisme standart dan mampu menghasilkan minimal 80 kali tercapai takeprofit dan maksimal 20 kali kena stoploss dari 100 transaksi yang telah teruji lebih dari satu tahun, dengan formasi stoploss dan takeprofit adalah takeprofit lebih besar atau sama dengan stoploss, maka dia adalah benar-benar seorang master trader. Semua provider robot trading mengakui betapa sangat tidak mudah menciptakan sistem jenis ini dengan hasil yang bagus dan teruji.
Robot Trading Profit Close All,
Adalah robot trading yang tidak ada perencanaan cutloss, baik instan maupun pending order stoploss yang sudah diprogram dalam sistem, ini adalah sistem yang paling banyak diterapkan dari berbagai robot trading. Pada mekanisme ini ada beberapa teknik yang digunakan antara lain : Averaging Martiangle, Hedging Martiangle, Averaing dan Hedging Martiangle, Averaing Non Martiangle, Hedging Non Martiangle, Averaging dan Hedging Non Martiangle, Semi Lot Martiangle dan lain sebagainya.
Averaging Martiangle,
Adalah langkah manuver yang melakukan averaging dengan lot yang lebih besar dari lot sebelumnya bisa 1.2, 1.5 atau 2 kali lipat lebih besar dari lot sebelumnya. Keunggulan sistem ini adalah sistem yang dipercaya bisa membalik posisi minus menjadi profit dalam waktu yang sangat cepat, karena tidak membutuhkan harga harus kembali ke level semula dimana posisi pertama mengalami kesalahan. Kekurangan dari sistem ini adalah memiliki resiko yang sangat besar, jangan coba-coba menggunakan sistem seperti ini jika anda tidak menghitung dan merencanakan dengan sangat matang, terutama penyediaan dana cadangan. Sistem ini akan berjaya ketika market sideways atau ranging dan akan kalang kabut ketika terjadi trending yang cukup dahsyat.
Hedging Martiangle,
Adalah sistem trading yang melakukan manuver locking dengan jumlah lot yang lebih besar dari lot sebelumnya, bisa 1.5, 1,8 atau 2 kalinya atau bahkan lebih. Kelebihan sistem ini hampir sama dengan Averaging Martiangle, hanya saja posisinya bukan averaging melainkan hedging atau locking. Kekurangannya juga hampir sama dengan sistem Averaging Martiangle, yaitu membutuhkan modal yang besar. Jangan coba-coba menggunakan sistem ini jika anda tidak mempersiapkan segala sesuatunya dengan sangat matang, terutama penyiapan dana cadangan. Sistem ini akan berjaya ketika terjadi trending dan akan kalang kabut ketika terjadi market sideways atau ranging yang cukup lama.
Averaging dan Hedging Martiangle,
Adalah sistem trading yang berusaha menyelesaikan posisi dengan dua arah, ada averaging martiangle dan ada locking atau hedging martiangle, secara teori datau dibicarakan ini adalah sistem yang sempurna, namun dalam kenyataannya tidaklah demikian. Keunggulan sistem ini adalah terkadang lebih cepat menyelesaikan posisi ketika terjadi salah posisi. Dan kekurangannya adalah akan sangat kacau balau ketika terjadi ranging dengan gelombang menengah, bukan range sempit juga bukan range panjang.
Averaing Non Martiangle,
Adalah sistem trading yang melakukan averaging tanpa memperbesar lot kedua dan seterusnya, biasanya kebanyakan menggunakan sistem ini dilengkapi dengan takeprofit pendek disetiap posisinya, kelebihannya adalah akan berjaya ketika terjadi market sideways baik range sempit maupun range menengah, Kekurangannya, adalah ketika terjadi trending yang cukup dahsyat dan terjadi perpindahan pricezone, maka sistem ini akan menahan luka dalam waktu yang tidak bisa ditentukan, menggunakan sistem ini harus dilengkapi dengan close all by equity, karena jika tidak, maka bisa mempertahankan luka dalam waktu yang sangat lama.
Hedging Non Martiangle,
Adalah sistem trading yang melakukan hedging atau locking tanpa memperbesar lot kedua dan seterusnya, jurus ini juga dikenal dengan nama jurus lock rentengan, ini adalah sistem trading terparah sepanjang sejarah peradaban forex. Menggunakan sistem seperti ini memang aman jika kita berbicara teori, namun pada akhirnya akan kesulitan untuk menyelesaikan posisi, dan pada akhirnya stress akan mengambil alih dan memicu kenekadan dan keberanian untuk membuang secara brutal semua atau sebagian besar posisi.
Averaging dan Hedging Non Martiangle,
Adalah sistem trading yang melakukan averaging dan locking pada serangkaian trading tanpa meningkatkan jumlah lot, beberapa praktisi trader dari eropa menyebutnya dengan sistem allway single manuver, sistem ini semakin membingungkan jika dilihat dengan mata telanjang, harus menggunakan menggunakan mata batin agar tidak stress saat menyaksikan posisi kenteb yang begitu banyak, entah bagaimana cara menyelesaikannya, yang jelas sistem ini adalah merupakan salah satu prinsip dasar dari sebuah robo trading yang sangat terkenal di kancah perforekan dunia yang tiada lain adalah Rambo Forex.
Demikian dan pastikan anda tahu robot jenis mana yang saat ini anda miliki, bersikaplah biasa dan jangan terlalu overpd dengan sistem agar anda tidak lalai dan ceroboh.
Salam Profit.
