Mulai dari zaman purbakala, yang namanya reksadana atau mutual fund adalah produk yang tidak memberikan jaminan kepastian pendapatan (fix yield), jika ada nasabah reksadana yang mengalami kekecewaan karena merasa tertipu, mengira bahwa reksadana memiliki jaminan fix yield setiap bulannya, maka nasabah itu bisa dikatakan tidak gemar membaca dan belajar. Reksadana hampir sama dengan jual beli saham biasa, hanya saja reksadana merupakan kumpulan dana kolektif yang dijalankan oleh manajer investasi.
Ditinjau dari instrumen investasinya, reksadana dibagi menjadi 4 jenis, yaitu ; reksadana pasar uang, reksadana obligasi, reksadana saham dan reksadana campuran.
Reksadana Pasar Uang
Ada juga yang menyebutnya Cash Money atau Cash Plan atau apapun istilahnya, yang jelas Reksadana ini sebagian besar dananya dialokasikan untuk pembelian Sertifikat Bank Indonesia, jadi keuntungan hampir sama dengan Deposito.
Reksadana Obligasi
Lebih dikenal dengan nama Reksadana Fixed Income, mungkin istilah ini yang sangat sering membuat orang salah sangka, dikiranya Fixed Income berarti mendapatkan pemasukan tetap tiap bulan, padahal tidak seperti itu, lantas bagaimana saya sendiri juga kurang detail mengartikan Fixed Income dalam Reksadana Obligasi, sebaiknya anda tanya pada konsultan anda. Yang jelas produk ini dinamakan Reksadana Obligasi karena sebagian besar dana kelolanya di alokasikan untuk pembelian Obligasi, bisa swasta maupun pemerintah.
Reksadana Saham
Biasa dipanggil Equity Fund, atau beberapa istilah lainnya, yang pasti adalah, sebagian besar dana pada instrumen ini di tempatkan pada instrumen saham. Dibanding dengan Reksadana Pasar Uang dan Reksadana Obligasi, Reksadana Saham memiliki tingkat fluktuatif yang lebih agresif, baik sisi keuntungan maupun kerugian.
Reksadana Campuran
Biasa dipanggil dengan istilah Balance Fund atau yang lainnya, intinya reksadana ini semua dananya di alokasikan pada semua instrumen atau disebarkan dengan komposisi yang beragam.
Jika Produk Reksadana dipadukan dengan Produk Asuransi maka namanya sudah berubah, yaitu Unit Link, tapi intinya tidak jauh beda.
Apapun bentuk dan jenis dari Reksadana, yang pasti Reksadana adalah instrumen investasi yang potensial bagi investor yang update dengan dunia baru, reksadana tidak jauh beda dengan investasi lainnya, yang juga tidak ada yang pasti, yang juga memiliki tingkat resiko dan potensi untung yang beragam, Jangan salah persepsi..!, Semua Investasi pasti Memiliki Resiko dan Potensi Untung, Pasti!
Demikian sekilas informasi dari kami, semoga bermanfaat bagi kita semua, dan jika ada informasi yang kurang berkenan dihati anda, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya, terimakasih.
Salam Hormat,
Professortrader Team